Citayam Fashion Week Disorot Media Jepang

Ruang RumpiCitayam Fashion Week Disorot Media Jepang, Peristiwa "Citayam Fashion Week" mendapatkan sorotan sekalian support dari salah satunya media fesyen Jepang, Tokyo Fashion, lewat Twitter. Beberapa saat terakhir, teritori Dusun Atas, Sudirman, Jakarta Pusat, di ramaikan oleh beberapa remaja dari kota satelit yang bersolek dan kenakan pakaian nyleneh. Tidak terang kenapa banyak yang menyebutkan keramaian anak-anak remaja di teritori itu dipanggil "Citayam Fashion Week".


Ruang Rumpi

Citayam Fashion Week Disorot Media Jepang


Lewat upload video di account TikTok-nya pada Senin (27/6/2022), inisiator menyuguhkan situasi disekitaran Stasiun BNI City, SCBD, dengan info "Citayam Fashion Week in Stasiun BNI City".


" Citayam Fashion Week" dan kesukaan wara-wiri di teritori Sudirman juga tidak salah membuat remaja-remaja ini populer di sosial media, khususnya TikTok.


Dalam utasnya di Twitter, Senin (11/7/2022), Tokyo Fashion menghargai anak-anak muda Indonesia yang berhias dan membuat jalanan di Jakarta seperti catwalk.



Tokyo Fashion bahkan juga minta beberapa situs dan account street snap Indonesia mendokumenkan dan memberikan dukungan mereka. Media itu menjelaskan, sosial media jadi tempat yang pas untuk mempromokan mereka.

Tokyo Fashion memperbandingkan munculnya "Citayam Fashion Week" dengan kelahiranstreet Fashion Harajuku di teritori disekitaran Stasiun JR Harajuku, Area Shibuya, Tokyo. Tokyo Fashion menjelaskan, kedatangan street Fashion Harajuku dahulunya dipandang aneh dan tidak dipandang oleh warga di tempat.


Baca Juga : 

Tetapi seiring waktu berjalan, style Harajuku perlahan-lahan diterima bahkan juga jadi kiblat untuk beberapa fansnya dari penjuru dunia. Dan warga di tempat pada akhirnya dapat hidup bersebelahan dengan beberapa orang yang mengaplikasikan street Fashion Harajuku.

"Polisi di Harajuku selalu datang, kami berjumpa mereka berulang-kali tiap hari. Mereka biasanya baik dengan anak-anak street Fashion sepanjang mereka tidak bergerombol dengan jumlah besar, minum-minum di jalan, merintangi jalan raya, bermain skateboard, atau lakukan suatu hal yang bisa  mencelakakan atau mengusik," catat Tokyo Fashion.


Tokyo Fashion menambah, salah satunya hal yang menolong style Harajuku masih tetap hidup ialah jumlahnya mahasiswa dari perguruan tinggi jalur Fashionl dan kecantikan Tokyo di lingkungan Fashion street. "Mereka kerap bawa anak-anak Harajuku lain ke project mereka sebagai Fashion dan sebagainya," ujar Tokyo Fashion.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sandara Park Akui Lebih Suka Kencan Buta Daripada Menikah

Nikita Mirzani Jadi Aktris Yang Dibayarkan Paling Mahal Saat Laga Tinju